Dini Aletta

Baju anak-anak yang lucu, imut, dan menginspirasi Baju anak-anak itu memang cepet banget berganti trendnya. Menuntut mamanya untuk cari banyak referensi mode baju anak-anak. Nah, daku seneng banget nih sama h&m dan oilily. Untuk H&M ya lumayan lah ya. Ada beberapa baju yang dibeli di H&M. Tapi kalau olily.. Oh No! mahal banget gitu lho.. jadi aku cuma seneng liat2 aja.   sumber : H&M

Lahir di Jakarta, 25 September 1988. Anak ketiga dari tiga bersaudara a.k.a anak bungsu. Saat ini bekerja di RZ ( old brand : Rumah Zakat ), Lembaga filantropi. Menyukai diam, pendengar yang baik, senang tersenyum #ngarang. Menyukai dunia anak-anak dari sebelum menikah, bercita-cita jadi guru TK ( tidak direstui orang tua ), jadi Pramugari ( kurang pintar & cantik ), dan pada akhirnya berlabuh di kegiatan sosial kemanuasiaan. Alhamdulillah Menyelesaikan pendidikan di Geografi FMIPA UI angkatan 2006. Sebelumnya sekolah di SMA paling gaul se Jakarta Raya, SMA 6 Jakarta #tapiguwegagaulsumpah! Saat ini berdomisili di Bandung, asal dari Bandung ( maunya, tapi kayanya ga ketampangan ). Ngaku aja deh, asal dari Tangerang selatan :D Memiliki suami yang sangat jenius dan anak yang sangat unik. Wahono & Kiaraletta Nadhira Wahono, Mama cinta kalian!! ------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------ Bermimpi ti

Dunia anak-anak memang sangat menarik perhatian. Membuat saya merasa harus banyak belajar. Teringat petuah seorang guru ketika saya SMP, beliau mengatakan "wajar saja jika anak-anak abg* saat ini menggunakan baju-baju yang mengumbar aurat, karena mereka dikenakan baju yang seperti itu dari masa kecilnya". Saat itu saya menanggapi dengan biasa saja, lah wong daku masih bocah juga :p Tapi petuah itu teringat kembali saat ini. Benar sekali rasanya. Jlebb banget di hati. Yah, karena mereka terbiasa berpakaian minim sejak mereka balita, sejak mereka kecil. Dahuluuu saya suka mbatin, kenapa ya anak teman-teman saya itu dari bayi saja sudah dipakaikan jilbab, baju panjang, iihh gerah tauu. Ya, saya baru merasakannya setelah memiliki seorang putri. Saya sangat yakin, kebiasaan sekecil apapun, baik itu baik atau buruk akan terekam dengan kuat dan menjadi kebiasaan di masa akan datang. Kalau kita membiasakan anak-anak kita untuk berpakaian tertutup ( minimal saat mereka keluar ru

Sudah hampir 4 hari ditinggal Mba-nya Aletta.. uwoww, amazing! kenapa tiba-tiba pusing ya ngurus hanya satu anak dan rumah yang masih bareng sama bumer. Hmmm, kalau inget dulu merantau di negeri antah berantah itu, rasanya semua terasa baik-baik saja. Padahal semua bener-bener ditangani sendiri, dari hal-hal kecil sampe hal-hal besar kaya mindah2in kasur, lemari, sofa, #weww. Pas disini bener-bener merasakan penderitaan betapa susahnya kemana-mana. Karena bandingannya sama waktu di londo itu kali ya. (curhat abis kejebak macet hampir 3 jam Banjaran-Turangga *bandung). Pikir..pikir..pikirrr, ya! ada satu keyword yang bisa jawab kegalauanku itu, di negeri sana semua serba mudah! apapun mudah banget aksesnya. Mau masak tinggal cetek kompor aja tanpa harus mikir gas abis, mau air panas ya tinggal muter2 aja tanpa harus masak dulu, ga nyapu dan ngepel tiap hari tentunya no problemo (tingga di vacuum di akhir pekan), mau bawa anak naik bis tinggal dudukin di stroller langsung dorong menuju

Intro Siang-siang sedang pusing, tiba-tiba harus melampirkan bukti percakapan di Whatsapp. Eitss...eitsss.. mikir gimana ya caranya buat capture screen nya #ggrrrrrroaarr. dapet artikel yang oke banget. eng..ing..engg.. ternyata cuma tombol power + volume down ditekan bersama agak lama.. yeayy, berhasil. well done!